CARAPANDANG - Presiden Prabowo Subianto melantik Muhammad Qodari sebagai Kepala Staf Kepresidenan (KSP). Pelantikan dilakukan di Istana Negara pada hari ini, Rabu (17/9/2025).
Selain Qodari, Presiden juga melantik mantan Wakapolri, Ahmad Dofiri menjadi Penasihat Khusus Kamtibmas dan Reformasi Kepolisian. Sementara itu, Djamari Chaniago yang merupakan Purnawirawan Jenderal bintang 3 sekaligus politikus Partai Gerindra mendapatkan amanah menjadi Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam).
Sebagai informasi, Qodari menggantikan Anto Mukti Putranto. Sementara itu, Dofiri akan menjadi penasehat Presiden Prabowo untuk pengembangan isu Reformasi Kepolisian.
Bersamaan dengan dilantiknya ketiga orang tersebut, Presiden juga menonaktifkan jabatan Hasan Nasbi sebagai Kepala Komunikasi Presiden, Sulaiman Umar sebagai Wakil Menteri Kehutanan, Hendrar Prihadi sebagai Kepala LKPP, dan AM Putranto sebagai Kepala Staf Kepresidenan.
"Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 152/TPA Tahun 2025 tentang pemberhentian dari jabatan pimpinan tinggi utama dan jabatan pimpinan tinggi madya serta pengangkatan dalam jabatan pimpinan tinggi utama di lingkungan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah,” kata Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kementerian Sekretariat Negara Nanik Purwanti membacakan Surat Keputusan Presiden.