GSMA juga merilis Mobile Economy Report 2025, yang mengungkap bahwa teknologi dan layanan seluler menyumbang 5,8 persen dari PDB global pada 2024, mencapai 6,5 triliun dolar AS (1 dolar AS = Rp16.506). Angka tersebut diproyeksikan akan mencapai 11 triliun dolar AS atau 8,4 persen dari PDB per 2030, didorong oleh ekspansi 5G, Internet of Things (IoT), dan AI.
MWC 2025 menarik lebih dari 2.800 ekshibitor dan 1.200 pembicara, dengan pihak penyelenggara memperkirakan jumlah pengunjung akan melebihi 100.000 orang. Lebih dari 300 perusahaan China, seperti China Mobile, China Unicom, China Telecom, Huawei, ZTE, Lenovo, dan Xiaomi, memamerkan inovasi terbaru mereka.