Anggota Komisi X DPR RI, Habib Syarief Muhammad menekankan, pentingnya kebiasaan baik sebagai fondasi masa depan bangsa. "Karakter anak menentukan bagaimana mereka berdiri dan menembus cakrawala kehidupan," kata Syarief.

Menurutnya, 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat bukan sekadar aktivitas rutin. Melainkan orkestra kehidupan yang harmonis dan bermakna bagi anak-anak Indonesia.

Dari daerah, Kepala Bidang GTK Dinas Pendidikan Jawa Barat, Firman Oktora, menyambut baik gerakan ini. Menurutnya, gerakan ini selaras dengan visi Jawa Barat mencetak SDM unggul yang cageur, bageur, bener, pinter, dan singer.

Kepala SMAN 5 Bandung, Heru Ekowati mengatakan, penerapan 7 KAIH di sekolah dengan aktivitas harian terintegrasi. Pembiasaan meliputi bangun pagi, olahraga, literasi, dan kegiatan sosial kemasyarakatan.

Kepala TK Assalam, Farida Utami mengatakan, keberhasilan gerakan berkat kolaborasi guru dan orang tua. Anak-anak antusias menceritakan kebiasaan baik dan orang tua aktif melaporkan perkembangannya.

Pelaksanaan kegiatan ini menegaskan komitmen implementasi Surat Edaran Bersama Nomor 1 Tahun 2025 tentang Penguatan Pendidikan Karakter. Kemendikdasmen berharap 7 KAIH tumbuh jadi budaya nasional penguat karakter anak Indonesia.